Selasa, 20 Maret 2012

Tiga Musim Berlalu

Beribu mil jarak yang telah kita tempuh..
Jarak yang cukup jauh untuk mendewasakan kita.. 
Kemarau, Hujan, Kemarau..
Ya,, tiga musim telah kita lalui..

Menyengatnya Kemarau,,
Menggigilnya Penghujan,,
Sudah menjadi bagian dalam kisah kita..

Perjalanan itu tak selamanya mulus.. Kerikil kecil kadang bisa menjadi padas yang besar.. Namun kita tetap berusaha memecahkan batuan itu..
Dan perjalanan kita tak selamanya berbatu,,
Tiupan angin surga turut membantu pelayaran kita di tengah amukan ombak..
Hingga akhirnya kita sampai di tepi..

Kini kaki ku lelah melangkah setelah ribuan mil kita lalui..
Seharusnya aku bisa bertahan dan terus berjalan..
Andai saja kau bisa mencabut duri di kaki ku..
Kaki ku terluka.. Namun kau tidak juga mencabutnya..
Maaf,, aku tidak bisa menyusun mozaik yang berserakan itu..
Bukan karena ku tak mampu..
Namun ku terluka dan lelah..

Aku butuh rehat..
Dan lanjutkanlah perjalananmu..
Terus berlari walau tanpa aku disisimu..
Ku yakini suatu saat nanti seseorang kan ada menemanimu berlari..
Lebih dari Kemarau, Hujan, Kemarau..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar